Translate

tema 1

tema 1
tema

Minggu, 14 Juni 2015

SURGA-NERAKA DIMANAKAH DIKAU REVISI 21 FEBRUARI 2018












SURGA DAN NERAKA
DIMANAKAH DIKAU
REVISI 07-FEBRUARI-2023


Dr H Maman SW SpOG




 SURGA-NERAKA DIMANAKAH DIKAU…???

Apakah surga dan neraka itu hanya sekedar bahasa kiasan…??? Di dlm Al Qur’an ada ayat2 MUHKAMAT yg artinya jelas dan gamblang.. dan ada ayat2 MUTASYABIHAT yg penuh makna terselebung dg bahasa kiasan.. bahasa metapora... Apakah ayat2 tentang surga dan neraka itu adalah ayat2 MUTASYABIHAT…yg penuh makna terselubung…???

SABDA ROSULULLAH SAW : Sesungguhnya Allah memiliki SURGA yang TIDAK TERDAPAT di dalamnya BIDADARI dan ISTANA.. TIDAK ADA PULA PAKAIAN..MADU dan SUSU.. yang ada hanyalah MELIHAT WAJAH ALLAH…

Silahkan baca buku SIRRUL ASHRAR dari SYEIKH ABD QADIR al-JAILANI halaman 14

Manusia itu ada JASMANInya..ada RUHnya dan ada NAFSUnya.. Yang masuk ke Surga atau masuk ke neraka itu JASMANInya..RUHnya ataukah NAFSUnya…???

Jasmani diciptakan dari lumpur, berarti manusia mmengandung unsur tanah dan air.  Tubuh manusia itu hangat dan membutuhkan oksigen, berarti ada unsur api dan angin.  Setelah mati jasmaninya akan dikubur atau dikremasi.. Jasmani akan hancur dan kembali ke unsur semula. 

Sedangkan Ruh diciptakan dari CAHAYA ALLAH..YANG MAHA SUCI.. DZAT ILAHI.. yg tetap suci…dan tetap kekal abadi.. tdk akan terkena polusi duniawi..

Hadits Qudsi :  Aku adalah perbendaharaan yang tersembunyi, oleh sebab cinta, Aku ingin dikenal, maka Aku jadikan makhluk ( Nur Muhammad ) agar ia mengenal akan Aku.

Hadits Rosulullah SAW  :

Aku adalah bapak dari segala ruh.

Aku berasal dari Cahaya Allah, semua yang ada di alam ini berasal dari cahaya-ku.. Yang mula-mula dijadikan Allah adalah Nur Nabimu ya Jabir dan Allah jadikan dari Nur itu segala sesuatu dan engkau wahai Jabir adalah termasuk sesuatu itu.

Selanjutnya bila kita perhatikan Firman Allah : Setelah sempurna kejadiannya, Aku hembuskan Ruh-Ku kepadanya ( AL HIJR 15 : 29 dan AS SHAAD 38 : 72 ).. 

RUHKU.. Bukan RUH CIPTAAN-KU.. 

Berarti RUH-KU adalah ESSENSI DZAT ALLAH yang bersemayam di dalam setiap mahluk ciptaan-NYA… Di alam semesta, di dalam hewan dan tumbuh-tumbuhan, di dalam diri manusia, di dalam batu, di dalam patung, di dalam ATOM.. sebagai SUMBER ENERGI…. Bila atom meledak Hirosima dan Nagasaki hancur

Karena RUH-KU itu adalah Essensi Dzat Allah Yang Maha Suci.. maka Ruh pun akan tetap kekal abadi tidak akan mati dan tetap suci tidak akan kena polusi duniawi.. Ruh sudah BERTAQWA sejak hari pertama dihembuskan ke JANIN DLM KANDUNGAN IBU..  Oleh karena itu apakah mungkin ruh akan mendapatkan siksa kubur…??? 

Kenapa manusia diberi nafsu…??? Karena Allah akan mengujinya melalui nafsu yang cenderung untuk berbuat jahat..

Sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi Rahmat oleh Tuhan-ku, sesungguhnya Tuhan-ku Maha Pengampun lagi Maha Penyayang .. ( YUSUF 12 : 53 )

Sesungguhnya telah Kami ciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang Kami hendak mengujinya, karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat.Sesungguhnya Kami telah menunjukinya jalan yang lurus, ada yang bersyukur dan ada pula yang kafir .. ( AL INSAN 76 : 1 - 3 )

Apakah manusia mengira cukup dengan berkata : kami telah beriman, dan mereka tiada di uji ? ( AL ANKABUT 29 : 2 )

Kami pasti akan menguji kamu sekalian dengan sesuatu berupa ketakutan dan kelaparan, kekurangan harta benda, jiwa dan buah-buahan, tapi sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar, yang bila bencana menimpa dirinya dia berkata : sesungguhnya kita adalah milik Allah dan kepada Allah kita akan kembali .. ( AL BAQARAH 2 : 155-156 ).. Bukan ke Surga...

Agar NAFSU terkendali maka diberi Amanah, Dibai’at dengan SYAHADAT…karena Allah Maha Mengetahui bahwa manusia bersifat dzolim dan bodoh. Ini ternyata terbukti setelah lahir ke alam dunia manusia melalaikan amanah Allah, KARENA ADA NAFSU, sehingga manusia disebut INSAN yang artinya LALAI

Sebelum masuk kedalam jasmani semua JIWA-NAFS sudah bersyahadat, semua JIWA-NAFS sudah berserah diri kepada Allah, semua Ruh sudah muslim,  ketika Allah berfirman : Bukankah aku Tuhanmu. Para Jiwa-Ruh ( anfusihim ) menjawab : Benar kami bersaksi  .. ( Al A’raf 7 : 172 ).   

BERSAKSI itu harus betul-betul melihat dengan mata kepala sendiri... Semua umat manusia di dunia sejak di alam arwah.. JIWAnya sudah muslim karena sudah bersyahadat, sudah BENAR-BENAR BERSAKSI DIHADAPAN ALLAH..  sudah di bai’at Allah,  tak perlu lagi dibai’at oleh manusia…

SABDA ROSULULLAH SAW : Tidak ada kewajiban bai’at bagi seorang muslim.. Bila khalifah tidak ada menghindarlah…

ANFUSIHIM bentuk jamak dari NAFS.. NAFSU.. namun ada yang mengartikan NAFS sebagai JIWA dan ada juga yang mentafsirkannya sebagai RUH… Secara logika yang diberi amanah, yang bersyahadat, yang bersaksi, yang dibai’at itu NAFSNYA..agar NAFS-JIWAnya TERKENDALI, bukan jasmaninya dan bukan pula Ruhnya…karena RUH berasal dari CAHAYA DZAT ALLAH Yang Maha Suci.. Oleh karena itu Ruh tetap suci, tidak kena polusi duniawi…!!! 

Di dalam kandungan ibu janin sudah hidup karena sudah DIHEMBUSKAN RUH-KU.. namun belum diberi nafas, belum ada NAFSU.  Pada saat bayi dilahirkan ke dunia.. bayi menarik nafas.. NAFSU MASUK MELALUI PERNAFASAN kemudian bayi menangis keras krn ada NAFSU. Ruh sudah bertaqwa kepada Allah sejak hari pertama DIHEMBUSKAN ke dalam kandungan Ibu. 

Karena Ruh merupakan ESSENSI DZAT ALLAH maka Ruh yang harus mengendalikan nafsu.  Bila nafsu tidak terkendali maka nafsu akan menghianati amanah dan jasmani yang akan menanggung akibatnya, jasmani akan masuk neraka, yaitu kehidupan yang sempit di dunia… Namun bila manusia itu bertaubat, Allah akan mengangkatnya kembali..ke kehidupan yg lebih baik…

Semua umat manusia sudah mengemban amanah… Namun di dalam Al Qur’an tidak dikatakan amanah itu apa… Apakah berupa tugas hidup di dunia sebagai apa…??? Ataukah amanah itu agama…???  Karena dunia adalah panggung sandiwara dan Allah adalah sutradaranya.   Dunia juga merupakan sekolahan dan tempat ujian bagi semua Ruh agar naik tingkat untuk mencapai kesempurnaan melalui peran hidup kita di dunia sebagai apa…    

Sesungguhnya telah Kami tawarkan amanah ( agama…??? ) kepada langit, bumi dan gunung-gunung, akan tetapi mereka semua enggan memikulnya, karena takut menghianatinya, namun manusia bersedia memikulnya, ia sungguh zalim dan bodoh sekali  (AL AHZAB 33 : 72).

Sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi Rahmat oleh Tuhan-ku, sesungguhnya Tuhan-ku Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.. ( YUSUF 12 : 53 )

Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang mensucikan jiwanya-nafsnya dan sesungguhnya merugilah orang-orang yang mengotorinya ( ASY-SYAM 91 : 9-10 )

Nafsu adalah dosa syirik tersembunyi.. Nafsu itulah berhala besar yang harus dihancurkan.   Bukan patung-patung di Purwakarta …!!!

Hujwiri sufi dari Persia berkata :  Barang siapa yang mencampakkan hawa nafsunya maka Tuhan akan mendekatinya, meskipun ia berada dalam gereja.  Barang siapa yang mengikuti hawa nafsunya maka Tuhan akan menjauhinya,  meskipun ia berada di dalam mesjid….

Islam semu gitu loh …!!!

SABDA ROSULULLAH SAW :  Barang siapa yg berjalan mendekatkan diri kepada Allah maka Allah akan berlari menjemputnya ( HR. AHMAD & THAABRANI )

Bila kita perhatikan secara keseluruhan, maka setiap manusia seutuhnya akan memiliki jasmani, ruh dan nafsu.  Dalam keadaan sadar dia akan merasa sebagai manusia seutuhnya, karena ada jasmaninya, ada ruhaninya dan ada nafsunya… Dalam keadaan koma, pingsan atau tidur hanya ada jasmani dan rohaninya. Pada orang mati hanya ada jasmaninya saja, ruh dan nafsunya tidak ada…

Bila jasadnya rusak, maka Ruh bersama nafsunya akan keluar meninggalkan jasad, yang disebut kematian.  Proses kematian dan pemusnahan hanya diderita oleh jasad.

Ruh tdk terkena proses degenerasi dan proses pemusnahan. Ruh tidak mengenal kematian..RUH adalah ESSENSI DZAT ILAHIYAH.. yang imanen di dalam diri kita

Setelah AKU sempurnakan kejadiannya AKU hembuskan ruh KU kepadanya.. ( AL HIJR 15 : 29  dan ASH-SHAD 38 : 72 ).. Pahami ayat ini secara universal

Tanda-tanda Kami disegenap penjuru, dan didalam diri mereka sendiri, sehingga jelas bagi mereka bahwa Al Qur’an itu benar... (  FUSHSHILAT 41 : 53 ) …

Di dalam dirimu, apakah engkau tidak memperhatikan ( ADZ-DZARIYAT 51 : 21 ).  

Di dalam diri manusia ada  Yang Maha Melihat .. ( AL QIYAMAH 75 : 14 )

AS SYIBLI : Aku tidak melihat segala sesuatu kecuali Allah…

MUHAMMAD BIN WASI : Aku tidak melihat segala sesuatu tanpa Allah di dalamnya…

 Oleh karena itu, kata Al Ghazali :

1.     Tauhid murni adalah penglihatan atas Tuhan dalam semua benda …Bila kita tidak menyadari adanya unsur-unsur keillahian yang tersembunyi di dalam setiap ciptaan-Nya berarti islamnya adalah ISLAM SEMU….

2.     Barang siapa mengenal dirinya maka dia akan mengenal Tuhan-nya.  Barang siapa mengenal Tuhannya maka dia merasa dirinya bodoh.  Barang siapa mencari Tuhan keluar dari dirinya maka dia akan tersesat semakin jauh….

Pertanyaan saya : Apakah mencari Tuhan ke Mekah tersesat…???  Apakah Allah ada di Mekah…???  Silahkan pikirkan sendiri

Wajar bila para sesepuh kita tempo dulu.. bila hendak menebang pohon selalu minta izin, minta maaf dan berdo’a terlebih dahulu..  Berarti yang disembah bukan bendanya, bukan nama-NYA tapi essensi Dzat Ilahiyah yang ada di dalamnya. 

Lalu bagaimana mereka yang menghancurkan patung-patung di Purwakarta.. ??? Apakah Islamnya Islam semu.. islam-islaman…???

Setelah jasad musnah, kemana Ruh akan pergi ??? Karena Ruh berasal dari Cahaya  Allah…apakah Ruh akan kembali ke Cahaya asalnya..!!! Kembali ke Cahaya asal disebut SWARGA, SWAR adalah Cahaya dan GA adalah kembali. SWARGA artinya kembali kepada Cahaya semula.. seperti dalam film GHOST yang dibintangi Demi Moore, dimana ruh pacarnya dijemput oleh Cahaya… 

Apakah Ruh juga akan dibangkitkan kembali untuk BER-REINKARNASI…???

Ya.. karena Ruh itu sendiri yang ingin dihidupkan kembali ke dunia…Kemudian Allah mengabulkannya.. namun ternyata manusia itu tetap dzolim dan bodoh…

Sekiranya kami dapat kembali kedunia, niscaya kami akan menjadi orang-orang yang beriman.  Sesungguhnya hal ini menjadi keterangan yang nyata, tetapi kebanyakan mereka tidak mau percaya ( ASY-SYU’ARA 26 :102-103 ).

Adakah ayat2 tentang REINKARNASI di dalam AL QUR’AN…??? Ternyata banyak…walaupun tidak secara langsung dikatakan Reinkarnasi.. contohnya :

Mengapa kamu ingkar kepada Allah, padahal kamu tadinya mati, lalu Dia menghidupkanmu, kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkannu kembali, selanjutnya kepada-Nya lah kamu dikembalikan   ( AL BAQARAH 2 : 28 )… BUKAN KE SURGA…

Kami bangkitkan kamu sesudah kamu mati, supaya kamu bersyukur.. ( AL BAQARAH 2 : 56 ).

Barang siapa berbuat baik, laki-laki atau perempuan, dan ia beriman, maka pasti akan kami hidupkan ( dilahirkan kembali ) dengan kehidupan yang baik dan Kami akan memberinya pahala sesuai dengan apa yang telah mereka lakukan .. ( AN NAHL 16 : 97 )

Kami menentukan kematian di antara kamu dn Kami berkuasa merubah rupa kamu dan menciptakan ( kembali ) dalam ( bentuk ) yg tidak kamu ketahui  ( AL WAAQI’AH 56 : 60-61 ).

BAGI MEREKA YANG MERAGUKAN REINKARNASI :

Jika kamu heran, maka yang mengherankan adalah ucapan mereka : Bila kami telah menjadi debu, apakah kami sesungguhnya akan menjadi ciptaan baru…??? Begitulah orang-orang yang mengingkari Tuhannya, orang-orang demikian dibelenggu lehernya, orang-orang demikian adalah (akan menjadi) penghuni neraka, mereka akan tinggal di dalamnya ( AR RA’AD 13 : 5 ).

Dan manusia berkata : Betulkah bahwa apabila aku telah mati, aku akan dihidupkan kembali…???  Tidaklah manusia itu ingat bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakannya dahulu, ketika ia tidak ada sama sekali  ( MARYAM 19 : 66-67 ).

Orang-orang yang ingkar berkata : Bila kami telah menjadi debu seperti nenek moyang kami, apakah kami akan dihidupkan kembali.  Sejak dahulu kami telah diberi ancaman dengan ini ( hari kebangkitan-reinkarnasi ) kami dan nenek moyang kami.  Sebenarnya ini hanyalah dongeng orang-orang terdahulu.. ( AN NAML 27 : 67-68 ).  

Bagi orang kafir Reinkarnasi hanya dianggap dongeng…

Bagaimana dengan NAFSU…???  Mari kita simak Firman Allah : 

Wahai nafsu mutmainah ( jiwa yang tenang ), kembalilah kepada Tuhan-mu dengan suka cita dan penuh keridhoan dan diridho’i-NYA… Masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku dan masuklah ke dalam surga-Ku..  ( AL FAJR 89 : 27-30 ).

Pengertian NAFSU dalam hal ini  mencakup amarah, luwamah, sufiah dan mutmainah. Semua umat Islam percaya akan adanya rahmat dan siksa kubur. 

Yang menjadi pertanyaan :

Bila yang dipanggil Allah itu MUTMAINAHNYA saja, maka yang akan mendapat azab kubur itu apakah nafsu amarah, luwamah dan sofiyahnya… ???  Ruh tidak mungkin kena azab, karena Ruh tetap suci… Bila manusia itu mati maka jasmaninya akan hancur jadi tanah bila dikubur.. dan akan menjadi debu bila dikremasi… Jasmani tanpa Ruh dan nafsu apakah bisa merasakan sakit dan pedihnya siksa kubur…???

Sebelum terjadi kiamat konon kabarnya Ruh mereka yang sudah wafat, berada di alam barzah…  Konon kabarnya proses pengadilan di Padang Masyar itu nanti setelah hari kiamat.  Jadi apa yang sedang dilakukan para Ruh orang-orang yang sudah mati itu saat ini…???  Apa yang sedang terjadi pada diri para Ruh mereka saat ini…??? TANPA PROSES PENGADILAN.. apakah mereka sudah masuk surga untuk mendapatkan pahala atau sudah masuk neraka untuk menerima siksa…???

Di dalam Al Qur’an, gambaran di surga hanya ada kesenangan fisik antara lain : air yang mengalir, makanan dan minuman yang tidak memabukan, kasur yang empuk, gadis-gadis montok dan bidadari,  namun cowo maco dan bidadaranya…ngga ada…!!! Jadi surga itu hanya untuk laki-laki, bukan untuk ibu-ibu..   Makanya waktu kiamat nanti yang selamet itu laki-laki orang jawa, ibu-ibu mah ngga ada yang selamet… Adanya SALAMAH… hehehe...

Si Slamet di surga juga ngga bisa ngapa-ngapain.  Apakah mungkin Ruh si Selamet tanpa jasmani tanpa nafsu bisa merasakan nikmatnya surga…??? Apakah Ruh ada kelaminnya…???  Silahkan jawab sendiri…!!!   Gue sendiri bingung BRO…!!! 

Kalo Ruh si Selamet ada kelaminnya, GUE MAU JUALAN OBAT KUAT..  bidadari dan gadis montoknya mungkin pada hamil dan gue bisa praktek disana nolongin bidadari melahirkan.  Mungkinkah neraka dan surga itu hanya BAHASA KIASAN atau bahasa metapora tentang kesenangan hidup di dunia serta KEHIDUPAN YG SULIT untuk ibu2.. susu alit dan SULIT HIDUP utk bapa2.. perlu OBAT KUAT… hehehe … EGP aja lagi…

Surga yang mengalir sungai-sungai dibawahnya…mereka diberi buah-buahan… mereka memperoleh pasangan-pasangan yang suci ( AL BAQARAH 2 : 25 )

Dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk ( AL WAQIAH 56 : 34 )

Dan gadis-gadis montok yang usianya sebaya ( AN NABA 78 : 33 )

Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangan, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka dan tidak pula oleh jin. Maka nikmat (SEX) Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan .. ( AR-RAHMAN 55 : 56-57 )

Minuman dari gelas yang campurannya adalah air kafur … ( AL INSAN 76 : 5 )

Wedang jahe dari mata air salsabila… ( AL INSAN 76 :  17-18 ) 

Campuran khamr murni dari Tasnim ( AL MUTAFFIFIN 83 : 27 )

Minuman di surga air kapur dan wedang jahe…???  Kurang gizi…!!! Surga gitu loh…!!! 

Namun menurut berita terkini di surga sudah ada perbaikan gizi, sudah ada es cream magnum, capucino, fanta dan coca cola.  Nerakanya juga sudah dipasangin AC…

Luaaarrr biasa… hehehe..

Daripada mereka di alam barzah bengong… maka wajar bila Allah menghidupkan mereka kembali ke alam dunia, BEREINKARNASI untuk menerima balasan atas apa yang mereka lakukan di kehidupan mereka sebelumnya… Apakah azab yang pedih berupa kehidupan yang sempit ataukah kehidupan yang penuh berkah di dunia sebagai pahala dari Allah Yang Maha Adil, Maha Rahman dan Maha Rahim…??? Itu semua sebagai pembelajaran bagi semua Ruh di dunia untuk mencapai kesempurnaan…

Barang siapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit dan kami akan menghimpunnya pada hari kebangkitan dalam keadaan buta.. ( THAHA 20 : 124 )

Mereka menetap di dalamnya ( neraka...??? ), tidak akan diringankan baginya siksaan, dan tidak pula mereka ditunda (siksaannya), kecuali mereka kemudian bertaubat dan berbuat baik, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang .. ( ALI IMRAN 3 : 88 – 89 ).

Setiap yang memiliki nafs (nafsin) akan merasakan kematian dan pada hari kebangkitan akan dibayarkan kepada kamu ganjaranmu.  Barang siapa dipindahkan dari api (neraka) dan dimasukkan ke dalam surga, sesungguhnya ia memperoleh kemenangan dan kehidupan dunia itu hanyalah kesenangan yang memperdayakan… ( ALI IMRAN 3 : 185 ).

Bila kita simak Surat Ali Imron 3 : 88-89, apakah mungkin taubat itu dilakukan di alam barzah…???  Taubat hanya mungkin dilakukan tatkala kita masih hidup di dunia…??? 

Sekotor apapun manusia, sebesar apapun dosa kita, Allah Maha Pengampun, Allah Maha Rahman dan Maha Rahim… Allah akan menerima siapapun yang kembali kepada-Nya… Allah akan memberikan ampunannya, Allah akan melapangkan jalan kehidupannya dan Allah akan mengangkat kembali derajatnya.  Allah akan mengangkatnya dari neraka dunia, kemudian akan dipindahkan ke surga… Allah akan memindahkannya dari kehidupan yang sempit di dunia ke dalam kehidupan yang menyenangkan..namun juga memperdayakan krn ada NAFSU…Sesuai Surat ALI IMRAN 3 : 185…

Dikehidupan yang baru belum tentu kita lulus ujian dari Allah.. krn ada nafsu…!!!

Wahai hamba-hamba-Ku yang telah melampaui batas terhadap diri sendiri, janganlah kamu berputus asa atas rahmat Allah yang akan mengampuni segala dosa. Sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ( AZ-ZUMAR 53 ).

Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa syirik, tetapi Dia mengampuni dosa-dosa selain itu terhadap orang-orang yang diridhoi-Nya.. ( AN NISAA 4 : 48 ).

Barang siapa yang mengharapkan perjumpaan dengan Tuhan-nya, hendaklah ia berbuat kebaikan dan jangan mempersekutukan Tuhan-nya dengan apapun.. ( AL KAHFI 18 : 110 ).

Orang-orang yang beriman mintalah pertolongan dengan sabar dan Sholat, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar.. ( AL BAQARAH 2 : 153 )

Cahaya di atas Cahaya, Allah akan membimbing dengan Cahaya-NYA kepada Cahayanya bagi  yang Dia kehendaki.. ( AN NUUR 24 : 35 ).           

Barang siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan jalan keluar dan memberi rizki dari arah yang tidak diduga… Allah akan memberikan kecukupan … akan dimudahkan segala urusannya..dihapus sgl kesalahannya…serta dilipat gandakan pahalanya.. ( AT THOLAQ 65 : 2-3-4-5 ).

Ingatlah Allah ( DZIKIR ) sebanyak-banyaknya dan bertasbihlah kepada-NYA di waktu pagi dan petang, Dia akan mengeluarkan kamu dari kegelapan kpd Cahaya yg terang.. ( AL AHZAB 33 : 41-43 )

Selesai sholat, bertebaranlah kamu di muka bumi, cari karunia Allah, kerjakan dzikir sebanyak-banyaknya agar kamu sukses.. ( AL JUMU’AH 62 : 10 ). 

Hai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong ( agama ) Allah, niscaya Dia akan menolong dan meneguhkan kedudukanmu.. ( MUHAMMAD 47 : 7 ).

Barang siapa berbuat baik, laki-laki atau perempuan, dan ia beriman, maka pasti akan kami hidupkan ( dilahirkan kembali ) dengan kehidupan yang baik dan Kami akan memberinya pahala sesuai dengan apa yang telah mereka lakukan .. ( AN NAHL 16 : 97 )

Wajar bila ada sesepuh yang mengatakan bahwa neraka dan surga itu adanya di dunia.  Neraka adalah kehidupan yang sempit dan surga adalah kehidupan yang menyenangkan di dunia.. namun memperdayakan karena ada NAFSU.. Oleh karena itu dikehidupan yg baru yang penuh barokah dan menyenangkan, mungkin kita tidak lulus ujian, karena ada nafsu.

Oleh karena itu Allah-lah seindah-indahnya tempat untuk kembali…( ALI IMRAN 3 : 14 ) Bukan surga.. apalagi surga dunia…

Beribadah kpd Allah itu dasarnya IKHLAS se-mata2 kpd Allah..tdk mengharapkan apapun…

Para pencari sejati bukan mencari dunia dan bukan pula mencari surga…tetapi mencari keridhoan Allah dan ucapan selamat dari Allah..

Tuhan menjadikan manusia berkeinginan, cinta terhadap wanita, putera-puteri, emas-perak, kuda pilihan, ternak, sawah-ladang, semuanya itu hanya secuil kesenangan hidup di dunia saja namun Allah-lah se-indah2-nya tempat untuk kembali ( ALI IMRAN 3 : 14 ). Bukan surga..

Pada hari itu wajah mereka ( yang beriman ) berseri-seri, karena melihat wajah Tuhan-nya.  Wajah-wajah ( orang kafir ) muram,  karena akan ditimpakan kepadanya malapetaka yang dasyat ( AL QIYAAMAH 75 : 22-23-24-25 ).. Bukan melihat surga...

Wahai nafsu mutmainah (jiwa yang tenang), datanglah kepada Tuhan-mu dengan rasa suka cita dan penuh keridhoan dan diridho’i-NYA masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku dan masuklah kedalam surga-Ku. ( AL FAJR 89 : 27-30 ).

Ucapan selamat dari Tuhan-mu. Salaamun qaulam mirobbirohiim ( YAASIN 36 : 58 ).

Dari Sang Pencipta kembali kepada Sang Pencipta. Semua ciptaan-Nya disebut makhluk.  Surga itu ciptaan Allah, berarti surga adalah makhluk.  Kita harus kembali kepada Allah bukan kepada makhluk ciptan-NYA..yg disebut surga.. 

Ruh mengalami ribuan kali reinkarnasi ke alam dunia, karena dunia merupakan bangku sekolahan bagi setiap ruh untuk naik tingkat sampai akhirnya Ruh mencapai kesempurnaan. Setelah Ruh mencapai kesempurnaan, maka Ruh itu tidak akan ber-reinkarnasi lagi, dia akan tetap di sisi Allah.  Itu yang enak, ngga usah kerja…   Oleh krn itu kata Al Qur’an jadi manusia itu adlh kerugian...

Demi waktu Asar…sesungguhnya manusia itu selalu dalam kerugian… kecuali bagi mereka yang beriman, mereka yg beramal soleh dan berbicara tentang hal-hal yg baik dan mereka yg sabar( AL ASR 103 : 1-3 )

Mengapa kamu ingkar kepada Allah, padahal kamu tadinya mati, lalu Dia menghidupkanmu, kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkannu kembali, selanjutnya kepada-Nya lah kamu dikembalikan ( AL BAQARAH 2 : 28 ).. Bukan ke surga...!!!

Innaa lillaahi wa inna ilaihi raajiuun. ( AL BAQARAH 2 : 156 ). 

Dari Allah kembali kpd Allah..Sang Pencipta… bukan kembali kpd mahluk ciptaan-NYA..

Allah-lah seindah-indahnya tempat untuk kembali ( ALI IMRAN 3 : 14 ). Bukan Surga…

Janganlah kamu mengira orang-orang yang meninggal di jalan Allah itu mati, tidak…!!! Mereka tetap hidup di sisi Tuhan-nya dan mendapat rizki ( ALI IMRAN 3 : 169 )... Itu yg enak.. tdk usah kerja...

Orang yg paling mulia di sisi Allah adlh dia yg paling takwa diantara kalian.. ( AL HUJURAT 49 : 13 )... Allah tdk menilai umatnya dari tatacaranya beribadah.. yg dinilai Allah adalh KETAKWAANNYA serta perilakunya yg soleh.. yg selalu berbuat kebaikan... APAPUN AGAMANYA...

UNTUK SETIAP UMAT diantara kamu, KAMI beri ATURAN dan JALAN YG TERANG.. Bila Allah menghendaki, pasti kamu dijadikan satu umat saja, tetapi Allah hendak MENGUJI KAMU terhadap karunia yang diberikan-NYA kpd kamu, maka ber-lomba2lah BERBUAT KEBAIKAN .. ( AL MAIDAH 5:48 )

Silahkan pilih :

Kembali kepada Sang Pencipta… atau kembali ke mahluk ciptaan-Nya…yg disebut surga…!!! 

Monggo wani piro…!!!